Pemprov Ajak Pihak Swasta Terlibat pada HUT Banten Ke-23
BANTEN, Realnewsbanten.com- Ketua Panitia Pelaksana HUT Provinsi Banten ke-23 Provinsi Banten, Deni Hermawan mengatakan, rangkaian kegiatan kali ini berbeda dengan HUT sebelumnya.
Dia menegaskan, HUT ke-23 Provinsi Banten ini merupakan upaya dari pelaksanaan reformasi birokrasi berdampak.
“Mudah-mudahan ini bisa dirasakan masyarakat Banten. Yang tidak berupa ucapan saja, melainkan pendekatan kita pada masyarakat,” ungkap Deni Hermawan saat rapat persiapan HUT belum lama ini.
Deni Hermawan menyampaikan, pada HUT ke-23 Provinsi Banten ini pihaknya juga terus berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk kalangan swasta. Ia berharap, hal tersebut mampu dijadikan momentum berharga pada rangkaian HUT ke-23 Provinsi Banten.
“Terkait kerja sama dengan pihak swasta, kita pun terus berkoordinasi. Tidak menutup kemungkinan ada beberapa diskon produk swasta yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Banten,” jelasnya.
Sementara Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Banten, Virgojanti memimpin Rakor bersama perwakilan Pemkab dan Pemkot se-Provinsi Banten menyampaikan, peringatan HUT ke-23 Provinsi Banten harus dimaksimalkan agar bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat Provinsi Banten.
Untuk itu diperlukan kolaborasi guna menciptakan kegiatan yang mampu melibatkan aktivitas masyarakat. Ini upaya kita agar HUT ke-23 Provinsi Banten bisa diketahui dan dirasakan oleh seluruh masyarakat Banten,” jelasnya.
Virgojanti mengungkapkan, rangkaian kegiatan HUT ke-23 Provinsi Banten ini difokuskan pada aktivitas masyarakat, seperti Car Free Day (CFD), layanan kesehatan, layanan sosial Samsat keliling dan pasar pangan murah.
“Mungkin nanti ada beberapa doorprize yang mungkin bisa berjalan seperti biasanya,” ungkapnya.
Virgojanti mengatakan, rangkaian kegiatan memperingati HUT ke-23 Provinsi Banten ini dilaksanakan serentak di kabupaten dan kota di Provinsi Banten yang pelaksanaannya bergantian setiap minggunya.
“Rangkaian kegiatan ini sudah mulai sejak 24 September ini dan berakhir sampai di akhir November. Dan kita isi secara bergantian di setiap daerah,” ujarnya. (Lif)